Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Resep Martabak Manis Teflon Empuk, Bersarang, dan Anti Gagal di Rumah

kulinerinstan.web.id - Martabak manis adalah salah satu jajanan malam paling populer di Indonesia. Gurih, manis, lembut, dan penuh topping melimpah, membuat makanan ini selalu jadi favorit keluarga. Biasanya, martabak manis dijual di pinggir jalan dengan wajan khusus yang tebal, tapi siapa bilang kamu tidak bisa membuatnya di rumah? Dengan teflon sederhana, kamu bisa membuat martabak manis empuk, bersarang, dan tentu saja tetap nikmat.

Bagi kamu yang baru belajar, artikel ini akan memberikan resep lengkap, tips anti gagal, variasi topping, hingga jawaban atas pertanyaan yang sering muncul saat membuat martabak. Saya sendiri sudah beberapa kali mencoba, gagal beberapa kali, dan akhirnya menemukan cara yang paling praktis agar martabak tidak bantat, tidak gosong, dan tetap lembut meskipun dimasak hanya dengan teflon.


Bahan-Bahan Martabak Manis Teflon

Untuk satu teflon ukuran sedang, siapkan bahan berikut:

  • 250 gram tepung terigu protein sedang

  • 2 sdm gula pasir untuk adonan

  • ½ sdt garam

  • 1 sdt baking powder

  • ½ sdt baking soda

  • 1 butir telur

  • 300 ml air

  • 2 sdm margarin cair

Bahan topping klasik:

  • 2 sdm margarin untuk olesan

  • Keju parut

  • Susu kental manis

  • Meses cokelat

  • Kacang sangrai cincang

Jika ingin variasi, kamu bisa menambahkan potongan pisang, cokelat batang serut, atau bahkan selai kacang.


Cara Membuat Martabak Manis Teflon

  1. Campurkan tepung, gula, garam, baking powder, dan air. Aduk hingga rata dan tidak ada gumpalan.

  2. Masukkan telur, kocok hingga tercampur rata. Diamkan adonan minimal 30 menit agar lebih elastis.

  3. Panaskan teflon dengan api kecil, jangan terlalu besar supaya martabak tidak gosong.

  4. Tambahkan baking soda ke dalam adonan sebelum dituangkan ke teflon, aduk rata.

  5. Tuang adonan ke teflon panas, ratakan, lalu biarkan sampai muncul gelembung kecil di permukaan.

  6. Taburi gula pasir tipis-tipis agar martabak lebih manis dan berpori.

  7. Setelah bagian bawah matang, olesi margarin, beri topping sesuai selera, lalu lipat.


Tips Anti Gagal Membuat Martabak Manis Teflon

Banyak orang gagal membuat martabak manis di rumah karena teksturnya bantat, tidak bersarang, atau gosong. Berikut beberapa pengalaman pribadi yang bisa membantumu:

  • Istirahatkan adonan minimal 30 menit. Ini membantu adonan lebih stabil dan bersarang saat dipanggang.

  • Gunakan api kecil. Martabak butuh panas stabil agar matang sempurna. Api besar hanya membuat gosong di luar tapi mentah di dalam.

  • Baking soda masuk terakhir. Jangan campurkan sejak awal karena bisa kehilangan efeknya. Masukkan tepat sebelum adonan dipanggang.

  • Tabur gula pasir di atas adonan. Cara ini membuat rongga lebih jelas dan rasa martabak lebih legit.

  • Teflon harus benar-benar panas. Coba teteskan sedikit air, kalau langsung menguap berarti sudah siap.

Dengan tips ini, saya bisa membuat martabak manis rumahan yang hampir sama enaknya dengan yang dijual abang-abang martabak.



Variasi Topping Martabak Manis

Martabak manis terkenal dengan topping yang melimpah. Kamu bisa berkreasi sesuai selera:

  • Klasik: meses cokelat, keju parut, kacang cincang, susu kental manis.

  • Modern: Nutella, Ovomaltine, selai kacang, atau cokelat KitKat.

  • Buah: pisang, strawberry, atau alpukat untuk rasa lebih segar.

Jika ingin menambah daya tarik artikel, sertakan foto hasil martabak dengan variasi topping berbeda. Pembaca akan lebih tertarik mencoba resep ini di rumah.


Fakta Menarik Tentang Martabak Manis

Tahukah kamu, martabak manis awalnya berasal dari Bangka Belitung dan dikenal dengan nama Hok Lo Pan? Seiring waktu, martabak ini menyebar ke seluruh Indonesia dengan berbagai nama: terang bulan di Jawa, martabak manis di Jakarta, hingga apam balik di Malaysia. Menambahkan sedikit sejarah dan informasi budaya seperti ini membuat artikel lebih kaya nilai dibanding sekadar resep.



FAQ: Pertanyaan yang Sering Diajukan

1. Kenapa martabak saya bantat?
Biasanya karena adonan tidak diistirahatkan cukup lama atau api terlalu besar.

2. Bisa pakai teflon ukuran kecil?
Bisa, hanya saja hasilnya lebih mini. Sesuaikan takaran adonan agar tidak tumpah.

3. Harus pakai baking powder dan soda sekaligus?
Ya, kombinasi keduanya membantu martabak lebih mengembang dan berpori.

4. Apakah bisa pakai tepung terigu protein tinggi?
Bisa, tapi teksturnya cenderung lebih kenyal dibanding tepung sedang.


Demonstrasi Pengalaman (E-E-A-T)

Sebagai penulis, saya sudah mencoba resep ini beberapa kali. Versi pertama saya gagal karena martabak tidak bersarang, tapi setelah memodifikasi waktu istirahat adonan dan mengatur api kecil stabil, hasilnya jauh lebih baik. Membagikan pengalaman seperti ini penting agar pembaca percaya bahwa resep sudah diuji, bukan sekadar disalin dari sumber lain.

Selain itu, cantumkan informasi tentang penulis atau blog kuliner Anda agar pembaca melihat siapa yang menulis dan dari mana pengalaman kuliner itu berasal.