Resep Kue Lapis Tradisional yang Empuk, Kenyal, dan Wangi Santan
Sekilas Tentang Kue Lapis
kulinerinstan.web.id - Kue lapis adalah salah satu jajanan pasar legendaris Indonesia yang dikenal dengan tampilan cantik berlapis-lapis serta teksturnya yang kenyal dan lembut. Biasanya kue ini disajikan saat acara keluarga, arisan, hingga hari raya karena memiliki filosofi unik: setiap lapisan melambangkan kesabaran dan ketekunan dalam proses pembuatannya.
Bagi banyak orang, kue lapis membawa nostalgia masa kecil. Aromanya yang khas dari santan berpadu dengan rasa manis lembut membuat siapa pun betah menikmatinya sambil menyeruput teh hangat.
Di artikel ini, saya akan berbagi resep Kue lapis tradisional yang telah saya praktikkan sendiri berkali-kali di rumah, lengkap dengan tips agar hasilnya tidak mudah retak dan lapisan tetap cantik.
Bahan-Bahan yang Dibutuhkan
Sebelum mulai, pastikan semua bahan sudah disiapkan. Kunci sukses kue lapis ada pada kualitas santan dan tepung yang digunakan.
-
250 gram tepung beras
-
100 gram tepung tapioka (untuk memberi tekstur kenyal)
-
200 gram gula pasir
-
750 ml santan kental dari 1 butir kelapa parut segar
-
½ sdt garam
-
2 lembar daun pandan (untuk aroma)
-
Pewarna makanan sesuai selera (biasanya merah muda dan hijau, atau bisa gunakan jus pandan alami dan jus bit sebagai pewarna alami)
Tips Memilih dan Mengolah Santan
Banyak orang gagal membuat kue lapis karena santannya pecah saat dikukus. Dari pengalaman pribadi, ada dua trik penting:
-
Gunakan santan segar dari kelapa parut, jangan santan instan encer.
-
Rebus santan bersama daun pandan dan garam hingga mendidih pelan, aduk terus agar tidak pecah.
Santan yang matang sempurna akan membuat lapisan kue lebih wangi, lembut, dan tahan lama.
Langkah-Langkah Membuat Kue Lapis
-
Campur Bahan Kering
Aduk tepung beras, tepung tapioka, dan gula pasir hingga merata. -
Tuang Santan Hangat
Masukkan santan sedikit demi sedikit sambil diaduk hingga adonan halus dan tidak menggumpal. -
Bagi Adonan
Bagi adonan menjadi 2–3 bagian. Beri pewarna sesuai selera (misalnya putih, hijau, dan merah muda). -
Siapkan Kukusan
Panaskan kukusan dengan api sedang. Olesi loyang dengan sedikit minyak agar kue tidak lengket. -
Tuang Lapisan Pertama
Masukkan 1 sendok sayur adonan warna pertama, kukus ±5 menit hingga setengah matang. -
Tuang Lapisan Berikutnya
Tambahkan adonan warna lain, kukus kembali. Ulangi hingga semua adonan habis. -
Kukus Hingga Matang
Setelah lapisan terakhir dituangkan, kukus selama ±25 menit hingga kue benar-benar matang. -
Dinginkan dan Potong
Biarkan kue dingin, lalu potong sesuai selera. Agar hasil rapi, gunakan pisau yang diolesi minyak tipis-tipis.
Tips Anti Gagal dari Pengalaman Pribadi
-
Suhu kukusan stabil: Jangan terlalu besar apinya, cukup sedang agar lapisan matang merata.
-
Jangan buka tutup kukusan terlalu sering, karena bisa membuat lapisan tidak set atau bergelombang.
-
Gunakan pewarna alami seperti pandan, ubi ungu, atau bit untuk hasil yang lebih sehat dan autentik.
-
Pisau berminyak adalah kunci agar potongan tidak lengket dan tetap cantik.
Variasi Kue Lapis yang Bisa Dicoba
Selain resep tradisional, ada beberapa variasi yang bisa memperkaya pengalaman membuat kue lapis:
-
Kue Lapis Sagu: Teksturnya lebih legit dan kenyal karena menggunakan sagu aren.
-
Kue Lapis Pelangi: Menggunakan banyak warna cerah, cocok untuk ulang tahun anak-anak.
-
Kue Lapis Santan Cokelat: Kombinasi cokelat bubuk dengan santan memberi rasa unik modern.
-
Kue Lapis Legit (Spekkoek): Berbeda dengan versi tepung beras, lapis legit menggunakan banyak telur dan mentega, populer saat Natal atau Imlek.
Nilai Budaya Kue Lapis
Kue lapis bukan sekadar makanan, tapi juga bagian dari budaya kuliner Nusantara. Dalam tradisi Jawa, kue berlapis sering disajikan dalam acara syukuran atau hajatan sebagai simbol rezeki yang berlapis-lapis.
Sebagai resep warisan turun-temurun, setiap daerah di Indonesia punya sentuhan berbeda pada kue lapis. Ada yang menambahkan kayu manis, ada juga yang menggunakan gula merah untuk rasa lebih karamel.
Pertanyaan Umum Seputar Membuat Kue Lapis
1. Mengapa lapisan sering menempel saat dipotong?
Karena adonan terlalu cair atau kue belum cukup dingin. Solusinya, tunggu benar-benar dingin dan gunakan pisau berminyak.
2. Bisakah menggunakan santan instan?
Bisa, tapi hasilnya tidak selembut santan segar. Jika terpaksa, gunakan santan instan kental yang ditambah air panas.
3. Berapa lama kue lapis bisa bertahan?
Kue lapis tahan hingga 2 hari di suhu ruang. Untuk lebih lama, simpan di kulkas dan kukus ulang sebelum disajikan.

